Urgensi Bimbingan Konseling Untuk Anak Berkebutuhan Khusus (Tunagrahita) Di Sekolah Inklusi
DOI:
https://doi.org/10.31943/counselia.v5i1.91Keywords:
Bimbingan Konseling, Anak Berkebutuhan Khusus, InklusiAbstract
Semua siswa, termasuk siswa dengan kebutuhan khusus (ABK), diharapkan untuk memperoleh keterampilan dasar kehidupan melalui layanan dasar bimbingan dan konseling. Arahan dan bantuan bimbingan penting ini dimulai ketika siswa dengan persyaratan luar biasa pertama kali masuk sekolah. Materi disesuaikan dengan usia dan fase pembentukan siswa ABK. Anak-anak dengan kebutuhan yang berbeda sering kali menghadapi kesulitan dan kesulitan karena kondisi mereka yang luar biasa, khususnya hambatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan keterbatasan aktivitas dalam lingkungan mereka saat ini. Salah satu cara untuk membantu ABK dalam menghadapi kesulitannya adalah dengan memberikan arahan dan bimbingan administrasi di sekolah. Latihan komprehensif merupakan upaya memberikan pendidikan kepada ABK secara mendasar dan penuh empati. Dalam pendidikan komprehensif, pendidikan dan bimbingan bagi ABK disesuaikan dengan kebutuhan khusus masing-masing anak dalam hal keadilan keteladanan. Pemeriksaan ini bersifat grafis, digunakan untuk menggambarkan permasalahan yang sedang terjadi saat ini, dan bermaksud menggambarkan segala sesuatu yang telah terjadi sebagaimana mestinya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nur Aini, Syuhaila Anwar, Sinta Amalia, Rosita Dongoran
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.